Mahasiswa/Alumni Politeknik Negeri Bandung07 Januari 2022 1539Halo Lee, kakak bantu jawab ya Jawaban yang tepat untuk soal di atas adalah C. Tidak Terjamin Pembahasan Menurut keputusan menteri keuangan No. KEP-38/MK/IV/1972 lembaga keuangan bukan bank merupakan sebuah perusahaan yang beroperasi dalam lingkup keuangan baik secara langsung maupun tidak langsung menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kepada masyarakat. Fungsi dari LKBB adalah memberikan bantuan kredit baik jangka pendek, menengah hingga panjang; menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat; serta mendorong penyelenggaraan perekonomian pasar uang dan pasar modal. Leasing merupakan lembaga keuangan dengan sistem kontrak sewa yang digabungkan dengan sistem pembelian secara angsuran bagi orang perorangan maupun perusahaan. Dengan adanya leasing memberikan manfaat bagi perusahaan dengan persyaratan yang mudah, fleksibel, dan sebagai sumber modal bagi perusahaan. Jadi berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan yang bukan manfaat dari leasing adalah C. tidak terjamin. Semoga jawabannya membantu, terima kasih.
Pembalakanramah lingkungan: Manfaat dan hambatan. 2009. Petrus Gunarso. Plinio Sist. Hari Priyadi. K. Kartawinata. Markku Kanninen. D. Sheil. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 32 Full PDFs related to this paper. Read Paper.
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Malang09 Januari 2022 0016Halo Muhammad M, kakak bantu jawab yah Jawaban dari pertanyaan ini adalah D. Leasing adalah perjanjian kontrak antara lessor dan lesse untuk menyewa suatu jenis barang modal tertentu yang dipilih oleh lesse. Hak atas kepemilikian barang berada pada lessor. Sehingga pada leasing ada tindakan memanfaatkan suatu barang untuk jangka waktu tertentu. Berikut manfaat yang diperoleh dari adanya leasing. - Fleksibel - Persyaratan mudah - Menghemat modal - Proteksi inflasi - Sumber pelunasan kewajiban - Kemudahan Jadi, jawaban yang tepat adalah D yaitu tidak terjamin. Semoga dapat membantu terjawab, have a nice day!
SarjanaEkonomi - Hai sobat lagi dalam artikel kesayangan Anda. Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Leasing. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah []
Sarjana Ekonomi – Hai sobat jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda. Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Leasing. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini. Pengertian LeasingCiri – Ciri LeasingManfaat LeasingIstilah – Istilah LeasingElemen – Elemen LeasingTahapan LeasingJenis-Jenis LeasingPihak Yang Terlibat LeasingContoh Perusahaan Leasing di IndonesiaSebarkan iniPosting terkait Pengertian Leasing Leasing merupakan salah satu bentuk dari perjanjian antara pemilik aktiva atau barang lessor dengan nasabah lessee, dimana pihak lessor menyediakan barang modal yang dibutuhkan oleh lesse untuk kegiatan produksi, dan sebagai imbalannya pihak lesse melakukan pembayaran kepada lessor dalam waktu tertentu. Ciri – Ciri Leasing Umumnya terdapat keterkaitan antara jangka waktu lease dengan masa kegunaan barang lease. Hak milik dari barang lease tersebut terdapat pada pihak lessor Barang yang menjadi objek leasing adalah barang-barang yang digunakan untuk keperluan suatu perusahaan. Manfaat Leasing Tidak dibutuhkan jaminan Fleksibel Kapital dan Pelayanan Capital Saving Pembayaran angsuran diperlukan sebagai biaya operasional Sebagai perlindungan inflasi Hak opsi bagi lease pada akhir masa lease Terdapat kepastian hukum Menjadi cara memperoleh aktiva bag Sebagai sumber untuk pembiayaan jangka menengah dari satu tahun sampai lima tahun Istilah – Istilah Leasing Lessee ialah suatu pembiayaan dari pihak perusahaan leasing untuk pihak pemakai yang akan di perorangan atau perusahaan dengan memakai modal Lease yaitu sebuah kontrak sewa atas pengunaan harta untuk suatu periode tertentu dengan jumlah sewa tertentu Lessor yakni sebagai pemilik atas aktiva barang modal yang akan di lease Lease Term merupakan sebuah jangka waktu lease memiliki sifat mutlak artinya tidak bisa dibatalkan yakni antara lain Peridoe saat dimana lessor memiliki hak untuk memperbarui atau memperpanjang Periode yang mencakup hak opsi pembaruan dan pihak lessee yang biasa memberikan jaminan atas utang lessoe yang kemungkinan terjadi Periode mencakup sebuah hak opsi untuk memperbarui kontrak Periode ketika lessor memiliki hak untuk mencakup di pakainya hak opsi membeli aktiva yang di lease Periode ketika lessor dikenai denda dengan alasan tidak bisa memperbarui lease dan jumlah denda tersebut dijamin pada awal permulaan Residual Value merupakan salah satu nilai leaseddimana aset yang diperkirakan akan dapat direalisasikan ketika akhir periode sewa Security Deposito adalah dimana pihak lessor meminta jaminan kas atas kewajiban sewa lainya. Elemen – Elemen Leasing Pembiayaan perusahaan Penyediaan barang-barang modal Pembayaran jangka waktu tertentu Adanya nilai sisa yang disepakati Adanya hak pilih Pembayaran secara berkala Andanya pihak lessor Adanya pihak lessee Tahapan Leasing Perjanjian antara pihak lessee dan pihak lessor Sesuai dengan pernjanjian Sewa Guna Usaha, Lessor mengalihkan hak penguna barang kepada pihak Lesse Lesse emembayar kepada lessor uang sewa atas penggunaan barang aset Pihak lessee mengembalikan barang tersebut pada pihak lessor di akhir periode yang ditentukan terlebih dahulu dan jangka waktunya kurang dari umur ekonomis barang tersebut. Jenis-Jenis Leasing 1. Capital Lease Capital lease yakni suatu jenis leasing yang perusahaannya berasal dari lembaga keuangan. Umumnya jenis leasing ini dapat melayani nasabah yang membutuhkan kebebasan dalam menentukan barang atau modal dengan spesifikasi yang diinginkan. Dalam praktiknya, lessor mengeluarkan dananya untuk membayar barang yang dibutuhkan kepada supplier dan kemudian diserahkan kepada nasabah. Lessor akan mendapatkan imbalan dari nasabah dalam bentuk pembayaran secara berkala dalam waktu tertentu sesuai kesepakatan bersama. 2. Operating Lease Operating lease merupakan segala jenis leasing dimana pihak lessor melakukan pembelian barang dan kemudian disewakan kepada nasabah dalam jangka waktu tertentu. Dalam hal ini, nasabah hanya membayar biaya rental barang saja, sedangkan harga barang dan biaya lainnya ditanggung oleh lessor. 3. Sales Type Lease Sales Type Lease lease penjualan adalah semua jenis leasing yang umumnya dilakukan oleh perusahaan industri yang menjual lease barang dari hasil produksinya. Pada umumnya terdapat dua jenis pendapatan yang diakui, yaitu sebagai berikut Pendapatan dari haril penjualan barang Pendapatan dari bunga atas pembelanjaan selama jangka waktu lease 4. Leverage Lease Leverage lease yaitu salah satu jenis leasing yang melibatkan pihak ketiga credit provider. Dengan kata lain, lessor tidak melakukan pembiayaan objek leasing sebesar 100% dari harga barang, melainkan hanya sekitar 20% – 40% saja. Sedangkan sisa harga barang tersebut dibiayai oleh pihak ketiga. 5. Cross Border Lease Cross Border Lease ialah sebuah jenis leasing yang dilakukan antar negara. Dengan kata lain, lessor dan lessee tidak berada dalam satu negara tetapi di dua negara yang berbeda. Pada umumnya cross border lease hanya melakukan leasing untuk barang yang nilainya sangat besar. Misalnya pesawat terbang bentukan Airbus dan Boeing. Pihak Yang Terlibat Leasing Pihak Perusahaan Sewa Guna Usaha Lessor yakni salah satu pihak yang memberikan jasa pembiayaan dalam bentuk barang modal pada pihak leassee. Perusahaan Penyewa merupakan pihak yang memperoleh pembiayaan dalam bentuk barang modal dari pihak lessor. Supplier ialah suatu pihak yang bertugas menyediakan barang-barang modal. Barang-barang ini dibeli oleh pihak lessor secara tunai, untuk disewakan pada pihak lessee. Contoh Perusahaan Leasing di Indonesia PT. Astra Credit Companies ACC PT. Summit Oto Finance PT. Bussan Auti Finance BAF PT. Wahana Ottomitra Multiartha WOM PT. BCA Finance PT. Adira Dinamika Multi Finance, Tbk PT. Federal International Finance FIF PT. Oto Multi Artha Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Leasing Pengertian, Ciri, Manfaat, Elemen, Tahapan, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih. Baca Juga Artikel Lainnya Lembaga Keuangan Lembaga Keuangan Bank Lembaga Keuangan Bukan Bank Pegadaian Adalah Koperasi Adalah Asuransi Adalah Dana Pensiun Leasing Adalah
Dibawahini yang bukan merupakan bentuk-bentuk latihan kebugaran jasmani, yaitu ketabahan. Baca Juga : Perhatikan rumusan dasar negara berikut !" Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk pemeluknya" Rumusan dasar negara tersebut diubah menjadi? Kebugaran jasmani terbagi menjadi 2 jenis yaitu? Untuk mendapatkan
Istilah leasing sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang, terutama perusahaan maupun orang-orang yang menjalankan usaha maupun membutuhkan bantuan modal ataupun barang untuk jangka waktu tertentu. Leasing kurang lebih mirip dengan pinjaman, di mana cara melakukan pembayarannya yaitu dengan dicicil atau diangsur, namun hal ini tidak sama dengan kredit. Apabila masih asing dengan istilah tersebut, ketahuilah apa yang dimaksud dengan leasing beserta tujuan, jenis, sampai manfaatnya. Simak uraian penjelasannya pada artikel di bawah ini. Pengertian leasing adalah suatu bentuk bantuan pembiayaan modal usaha yang diberikan kepada perorangan maupun perusahaan dengan sistem pembayarannya berupa angsuran atau cicilan yang dibayarkan dalam kurun waktu tertentu. Oleh karena istem pembayarannya menggunakan sistem cicilan, maka ada jumlah nominal yang wajib diangsur setiap bulannya sesuai kesepakatan antara pihak pemberi modal lessor dan penerima bantuan pinjaman lessee. Biasa disebut juga dengan sewa guna, adanya bantuan pembiayaan, baik untuk perorangan maupun perusahaan ini sangat membantu para nasabah mendapatkan pinjaman karena tidak perlu mengeluarkan uang dalam jumlah banyak sekaligus pada waktu bersamaan. Penjelasan lebih rincinya, mari simak bersama pada poin berikutnya. Tujuan Leasing Sebagian masyarakat Indonesia lebih suka melakukan leasing tak hanya untuk permodalan usaha saja, tetapi juga termasuk untuk membeli kendaraan bermotor ataupun barang lainnya. Sebab, melakukan leasing atau sewa guna dinilai lebih mudah dalam mendapatkan barang sembari mengangsurnya. Beberapa tujuan berikut ini merupakan alasan mengapa banyak orang Indonesia melakukan leasing. 1. Mendapatkan barang kebutuhan ataupun modal secara lebih cepat, lalu bisa dipakai sambil mengangsur. 2. Menghemat pembelian bahan baku dan peralatan karena tidak dilakukan di waktu bersamaan. 3. Pihak lessor bisa mendapatkan keuntungan berupa bunga yang berasal dari cicilan pihak lessee. Setelah mengetahui tujuan-tujuan leasing, cobalah bandingkan apabila harus mengumpulkan uang banyak untuk memperoleh barangnya, hal ini justru jauh lebih sulit. Maka dari itu, adanya sewa guna ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat maupun perusahaan untuk memperoleh barang ataupun modal. Jenis-Jenis Leasing Ini adalah jenis-jenis leasing yang perlu Anda ketahui. 1. Capital Lease Jenis yang pertama yaitu capital lease. Pengertian capital lease adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan pada suatu lembaga keuangan yang membantu nasabah untuk menentukan modal barang tertentu sesuai spesifikasi. Apabila disetujui, pihak lessor akan memberikan sejumlah uang sesuai kesepakatan, kemudian pihak lessee akan menggunakannya sambil mengangsur cicilannya setiap bulan sesuai kesepakatan bersama pula. 2. Operating Lease Berbeda dengan capital lease, operating lease adalah perusahaan leasing atau pembiayaan di mana mereka merentalkan barangnya kepada pihak lessee. Sehingga nantinya lessee hanya akan membayarkan biaya rentalnya saja pada waktu sesuai kesepakatan antara kedua belah pihak. Pada jenis pembiayaan operator lease, pemberi sewa guna lessor membeli barang sekaligus menanggung biaya di luar rental nasabah. Jenis leasing seperti ini juga cukup banyak dilakukan oleh masyarakat. 3. Leverage Lease Leverage lease berarti mengajak pihak ketiga untuk ikut serta dalam pembiayaan. Oleh karena itu, pihak pemberi bantuan pembiayaan atau lessor tidak perlu membiayai sampai 100%, melainkan hanya sebesar 20% sampai 40% saja. Sedangkan untuk sisa biayanya kemudian akan ditanggung oleh pihak ketiga. 4. Cross Border Lease Cross border lease adalah perusahaan yang menyediakan jasa sewa guna tetapi pihak lessor dan lessee tidak berada dalam satu negara, yakni di negara berbeda. Jika biasanya leasing di dalam negeri dapat dilakukan dengan nominal tidak terlalu besar, cross border lease tidak bisa demikian. Hal ini karena untuk transaksinya hanya bisa untuk barang atau modal berukuran besar. Contoh cross border lease biasanya pada penyedia jasa transportasi, misalnya pesawat, bis, kapal, dan sebagainya. Jika dilihat dari jumlah nominalnya saja sudah sangat besar, bukan? 5. Sales Type Lease Selanjutnya ada sales type lease atau leasing penjualan, yaitu perusahaan penyedia sewa guna yang bergerak pada bidang industri. Cara melakukannya yaitu pihak perusahaan tersebut lessor menjual produk buatan mereka kepada pihak konsumen. Keuntungan perusahaan jenis sales type lease berasal dari banyaknya penjualan. Selain itu, sumber keuntungan lainnya juga berasal dari pembelanjaan bunga dalam periode waktu tertentu. Manfaat Pendanaan Leasing Setelah mengetahui jenis-jenis sewa guna beserta tujuan melakukannya pada poin sebelumnya, berikut ini merupakan manfaat dari pendanaan leasing. 1. Tak butuh jaminan apapun Melakukan pendanaan leasing banyak dilakukan masyarakat guna meringankan dalam mencari modal dan barang. Sehingga banyak dari mereka juga mencari yang sebaiknya tidak membutuhkan jaminan apapun. 2. Sifatnya cenderung fleksibel Manfaat pendanaan leasing lainnya yaitu sifatnya cenderung lebih fleksibel. Bukan hanya karena tak membutuhkan jaminan berupa aktiva atau kekayaan harta benda, tetapi juga strukturnya dapat mengikuti kebutuhan lessee. Oleh karena itu, besar nominal pembayaran saat mengangsurnya pada periode waktu tertentu pun juga disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing nasabah atau lessee. 3. Membantu meningkatkan produktivitas perusahaan capital saving Penggunaan leasing ini dapat dinilai bermanfaat bagi perusahaan karena mampu meningkatkan produktivitas atau capital saving. Hal ini karena nantinya pihak lessee akan menggunakan dana atau modal dari pihak lessor guna membantu meningkatkan capital saving perusahaan. 4. Cenderung cepat dari segi pelayanannya Selain manfaat lease yang telah disebutkan sebelumnya, adapun manfaat dari sewa guna lainnya yaitu pelayanannya cenderung lebih cepat. Pelayanan tersebut meliputi sistem sekaligus prosedur ketika pengajuan sampai cairnya modal atau dana. Inilah mengapa cukup banyak masyarakat lebih senang leasing karena adanya kemudahan tersebut. Selain mampu meningkatkan efisiensi waktu produksi pada perusahaan, juga mampu membuatnya lebih produktif. 5. Telah dilindungi hukum Tak perlu khawatir apabila hendak mengajukan leasing, terutama pada perusahaan terpercaya. Hal ini karena pihak lessee maupun lessor, keduanya memperoleh kepastian hukum sesuai perjanjian. Meskipun begitu perlu diketahui pula bahwa jika tiba-tiba kondisi keuangan menjadi sulit akibat suatu lain hal, maka pengajuan dan prosesnya tidak dapat dibatalkan. 6. Mampu menghindari inflasi Adapun manfaat lainnya mengajukan sewa guna, yakni menghindari inflasi. Mengapa bisa demikian? Alasannya karena ketika melakukan pembayaran memakai satuan uang sesuai kesepakatan antara pihak lessor dengan lessee. Contoh Perusahaan Pembiayaan Leasing Di bawah ini merupakan contoh perusahaan pembiayaan leasing di Indonesia PT Astra Credit CompaniesPT Federal International Finance PT FIFPT Bussan Auto Finance BAFPT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk. WOMPT Adira Dinamika Multi Finance, Oto Multi ArthaPT BCA Finance Masih banyak lagi contoh perusahaan pembiayaan lainnya di Indonesia yang terpercaya. Beberapa list di atas merupakan yang paling populer dan banyak diketahui oleh masyarakat. Setelah mengetahui tentang leasing beserta tujuan, jenis, dan manfaatnya dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan adanya perusahaan pembiayaan tersebut sangat memudahkan masyarakat, baik perorangan maupun bagi perusahaan. Sebab masyarakat tidak perlu mengumpulkan sekaligus mengeluarkan uang dalam jumlah sangat besar pada satu waktu karena bisa langsung memakainya sambil mengangsur barang/modal tersebut.
07Februari 2022 02:48. Jawaban terverifikasi. Halo, Aning. Terimakasih sudah bertanya di Roboguru. Kakak bantu jawab ya. Jawaban : (D) Pembahasan : Manfaat leasing: 1. Flexible = struktur kontrak dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan dimana besar pembayaran dan periode leasing dapat diatur sedemikian rupa sesuai kondisi perusahaan. 2.
Istilah leasing pastinya sudah tidak asing lagi ditelinga Anda. Leasing adalah penyewaan hak guna atas barang maupun modal kepada perorangan maupun perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Hanya saja pengertian di dalam masyarakat menganggap leasing sebagai kredit motor padahal bukan itu maksud yang sebenarnya. Pemahaman masyarakat yang mengartikan leasing sebagai kredit kendaraan memang tidak sepenuhnya keliru. Masyarakat memang lebih mengenal leasing sebagai pembelian kendaraan yang dibayar dengan cara mencicil. Secara umum sistem pembayaran pada leasing memang dicicil atau diangsur namun berbeda dengan kredit. Untuk lebih lengkapnya, Anda bisa pelajari apa itu leasing dibawah ini. Pengertian Leasing Agar pemahaman Anda tidak lagi keliru, ada baiknya untuk memahami pengertian leasing dengan baik dan benar. Ada beberapa definisi dari istilah leasing tersebut menurut sumber yang ada. Inilah beberapa pengertian dari leasing yang sebaiknya Anda ketahui. 1. Pengertian Umum Istilah leasing sendiri merupakan serapan dari bahasa Inggris yaitu lease yang berarti menyewakan. Secara etimologi saja pengertian leasing sudah berbeda dengan kredit seperti pemahaman masyarakat selama ini. Sehingga bisa dikatakan bahwa leasing berarti setiap aktivitas berbentuk penyediaan barang maupun modal bagi individu perorangan maupun perusahaan untuk dipergunakan dalam jangka waktu tertentu. 2. Menurut Otoritas Jasa Keuangan OJK Otoritas Jasa Keuangan OJK juga memberikan definisi tentang leasing yaitu kegiatan pembiayaan yang berbentuk penyediaan barang modal untuk digunakan melalui sistem sewa guna. Adapun sewa guna tersebut terdiri dari dua jenis yaitu Sewa guna menggunakan hak opsi finance lease. Sewa guna tanpa adanya hak opsi operating lease. Pihak yang memakai hak guna disebut sebagai penyewa guna usaha atau lesse dan selama penggunaan dalam jangka waktu tertentu akan membayar secara berkala. Adapun pihak yang memberikan pembiayaan atas barang maupun modal kepada lessee disebut dengan lessor. Penyewa guna usaha atas barang maupun modal tersebut bisa individu perorangan maupun perusahaan tertentu. 3. Pengertian Lainnya Selain pengertian di atas leasing dapat juga didefinisikan sebagai perjanjian yang dilakukan oleh lessor sebagai pemilik barang/ aktiva dengan nasabah lesse dengan mempergunakan hak opsi ataupun tidak. Selanjutnya pemilik barang/aktiva akan menyiapkan apa yang dibutuhkan oleh nasabah untuk dipakai sebagai modal dalam kegiatan produksi. Sebagai bentuk imbalan nasabah atau lesse akan melakukan pembayaran secara berkala kepada pemilik barang/ aktiva dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Menurut beberapa pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa leasing berbeda dengan kredit meskipun sistem pembayarannya juga dilakukan secara berkala dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Apa Saja Manfaat Leasing? Leasing menjadi pilihan yang tepat saat ini di tengah perekonomian yang terdampak pandemi dengan adanya beragam manfaat bagi masyarakat antara lain yaitu 1. Fleksibel Keunggulan dari leasing adalah mempergunakan sistem kontrak yang sifatnya fleksibel. Nasabah bisa memilih jangka waktu pembayaran dan besarnya angsuran sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan. 2. Mudah Tanpa Jaminan Nasabah tidak perlu menyediakan agunan berbentuk apapun dalam sistem leasing ini karena hak kepemilikan atas barang yang sah atas barang dan juga pembayarannya sudah berfungsi sebagai jaminan bagi pemilik aktiva lessor. 3. Pembayaran dengan Angsuran Mempergunakan sistem dan prosedur leasing dianggap lebih ringan bagi masyarakat apalagi dalam kondisi ekonomi yang tengah merosot akibat pandemi. Nasabah tidak perlu mengembalikan sekaligus melainkan dengan cara mengangsur atau pembayaran berkala sesuai kurun waktu tertentu yang disepakati. Kesimpulannya, leasing adalah hak sewa guna yang diberikan kepada perorangan maupun perusahaan untuk menggunakan barang ataupun modal dalam jangka waktu tertentu. Perjanjian dalam leasing tidak selalu berakhir dengan kepemilikan atas barang maupun modal. Berbeda dengan kredit dimana setelah pembayaran selesai maka hak milik atas barang akan berpindah kepada nasabah. Selain leasing, Anda juga bisa mendapatkan modal untuk mengembangka usaha di Investree yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Investree menjadi jembatan yang mempertemukan antara Anda sebagai peminjam Borrower dan pemberi pinjaman Lender. Selain proses mudah dan cepat, Anda bisa mendapatkan tingkat bunga dan biaya kompetitif berdasarkan sistem credit-scoring modern mulai dari 1% per bulan. Daftar Investree sekarang juga dan kembangkan usaha Anda. Dengan modal tersebut, Anda bisa mengembangkan bisnis Eco Racing dengan lancar dan maksimal. Referensi Sewa Guna Usaha Leasing. 18 April 2021. Mengenal Leasing dan Bedanya dengan Kredit. Share this Post
. 4v5a9db2u0.pages.dev/2354v5a9db2u0.pages.dev/2204v5a9db2u0.pages.dev/824v5a9db2u0.pages.dev/3554v5a9db2u0.pages.dev/864v5a9db2u0.pages.dev/1714v5a9db2u0.pages.dev/3204v5a9db2u0.pages.dev/3264v5a9db2u0.pages.dev/86
dibawah ini yang bukan merupakan manfaat leasing yaitu